Cerita Cinta, Kata Cinta : Dunia Dunia Dalan Cinta
I
ni mungkin beberapa perilaku aneh dari orang yang terkena gejala "Jatuh Cinta", Bila ngomong sama target selalu lemah lembut, penuh kehangatan, perhatian dan penuh kehati hatian. Sebentar saja tidak melihat orangnya sudah kecari-an dan merasa linglung kalau gak ketemu yang pingin dilihat.
Jadi suka melamun dan sok jaim, jadi sensitif dan mudah merasa malu bila didepanNya. Kalau kenal dekat sama orangnya setiap kali melihatnya hadir selalu cepat cepat ingin menghampirinya maupun hanya sekedar menyapanya. Aneh memang, karna getaran cinta sangat kuat dan sangat sulit di hentikan.
Kalau lama gak ketemu sama orangnya , makan tidak kenyang tidur ngak lena. Kalau sudah sendirian melamun nya sejauh air sungai seribu meter, nah dipanggil samapi kagetan pula.
Cinta itu sangat memabukan, hingga membuat dunia jadi berbunga bunga dan penuh warna warni pelangi. Tap cinta tidak selalu berbuah manis. Ada yang belum tumbuh saja sudah layu kembali karna bertepuk sebelah tangan.
Ada yang setelah menjalani sekian tahun malah putus karna hal yang sangat sepele. Cinta memang sebuah misteri, bagaimana seorang pria bisa tergila gila setengah mati dengan seorang wanita hingga merelakan semuanya untuk wanita yang dicintainya.
Begitu juga dengan wanita yang kadang sudah jatuh cinta kepada seorang pria yang menarik hatinya, semua dilakukan tanpa pamrih dan tanpa rasa penyesalan. Omongan orang dianggap bagai gonggongan anjing yang melihat kereta api lewat saja.
Cinta datang dan pergi dengan alami, cinta sejati datangnya tidak di paksa, memberi tanpa berharap, mencintai tanpa memaksa harus dicintai. Cinta bagaikan badan tanpa roh jika tak bisa hidup bersama. Cinta manis bagai buah nangka namun bergetah. Cinta membuat dunia ini berwarna warni bak pelangi setelah hujan di sore hari.
Namun cinta tak selalu berjalan mulus, ada yang menutup mata dari cinta karna intan dan permata, dan mengingkari hati. Cinta itu hadir dari suara hati, panggilan hati kepada lawan jenis. Cinta itu tumbuh secara refleksi dari perjalanan waktu.
Cinta.... dimanakah kamu berada sekarang ini, bisakah kamu menemukanku yang sedang kesulitan menemukanmu? Ntah lah , nyala cinta ini tidak se cerah kemarin lagi..
Jadi suka melamun dan sok jaim, jadi sensitif dan mudah merasa malu bila didepanNya. Kalau kenal dekat sama orangnya setiap kali melihatnya hadir selalu cepat cepat ingin menghampirinya maupun hanya sekedar menyapanya. Aneh memang, karna getaran cinta sangat kuat dan sangat sulit di hentikan.
Kalau lama gak ketemu sama orangnya , makan tidak kenyang tidur ngak lena. Kalau sudah sendirian melamun nya sejauh air sungai seribu meter, nah dipanggil samapi kagetan pula.
Cinta itu sangat memabukan, hingga membuat dunia jadi berbunga bunga dan penuh warna warni pelangi. Tap cinta tidak selalu berbuah manis. Ada yang belum tumbuh saja sudah layu kembali karna bertepuk sebelah tangan.
Ada yang setelah menjalani sekian tahun malah putus karna hal yang sangat sepele. Cinta memang sebuah misteri, bagaimana seorang pria bisa tergila gila setengah mati dengan seorang wanita hingga merelakan semuanya untuk wanita yang dicintainya.
Begitu juga dengan wanita yang kadang sudah jatuh cinta kepada seorang pria yang menarik hatinya, semua dilakukan tanpa pamrih dan tanpa rasa penyesalan. Omongan orang dianggap bagai gonggongan anjing yang melihat kereta api lewat saja.
Cinta datang dan pergi dengan alami, cinta sejati datangnya tidak di paksa, memberi tanpa berharap, mencintai tanpa memaksa harus dicintai. Cinta bagaikan badan tanpa roh jika tak bisa hidup bersama. Cinta manis bagai buah nangka namun bergetah. Cinta membuat dunia ini berwarna warni bak pelangi setelah hujan di sore hari.
Namun cinta tak selalu berjalan mulus, ada yang menutup mata dari cinta karna intan dan permata, dan mengingkari hati. Cinta itu hadir dari suara hati, panggilan hati kepada lawan jenis. Cinta itu tumbuh secara refleksi dari perjalanan waktu.
Cinta.... dimanakah kamu berada sekarang ini, bisakah kamu menemukanku yang sedang kesulitan menemukanmu? Ntah lah , nyala cinta ini tidak se cerah kemarin lagi..
0 komentar:
Posting Komentar